Tantangan seorang Public Speaker

Sudah memantabkan diri dan menyakinkan diri untuk menjadi seorang Public Speaker, Sudah mencari ilmu untuk belajar public speaking, sudah menguasai segala macam teori nya. Tapi masih ada kendala belum pernah terjun berbicara langsung di depan umum.

Sebelum menjadi seorang Public Speaker yang sesunguhnya, seperti menjadi Pembawa Acara (MC), Host, Penyiar Radio, Pembawa Berita, Voice Over, Penceramah dan lain-lain. Kenali dulu beberapa kendala yang akan terjadi apabila menjadi seorang Public Speaker Profesional, ada 3 Tantangan awal antara lain :

  • Menguasai Rasa Takut

Rasa Takut dalam mencoba sebuah hal baru adalah wajar, karena untuk mencoba sesuatu hal yang baru pasti hampir 90% orang masih membayangkan kemungkinan terburuknya. Apalagi dalam berbicara di depan umum, untuk seorang yang belum pernah berbicara di depan umum, tentunya hal ini sangat menyeramkan. Banyak Perasangka kita apabila penonton tidak menyukai, bosan, menyoraki dan pikiran lainnya.

Rasa Takut sebagai seorang pembicara tidak hanya untuk mereka yang baru saja memulai atau mereka yang masih minim jam terbang. Banyak nya Jam terbang dalam dunia Public Speaking pun, juga merasakan hal ini ketika harus memulai tampil di depan umum. Apakah hal itu wajar?

Jawaban nya adalah iya, adanya rasa takut sangatlah wajar dan menurut saya harus ada disetiap para pembicara, karena apabila ada rasa takut di dalam diri sebelum tampil di depan umum sebagai seorang yang menjadi pusat perhatiaan pendengarnya. Apabila ada rasa takut ini, kita akan berhati-hati dalam berbicara, memperhatikan kata-kata yang keluar secara sempurna dan minim mengurangi kesalahan yang akan terdengar orang banyak, sehingga meminimalisir terjadinya sebuah kesalahan.

Yang harus kita lakukan adalah tetap pelihara rasa ketakutan yang ada, berdamai dengan rasa takut tersebut dan kuasai rasa takut tersebut.

  • Menarik Perhatian Audiens

Setelah kita mengelola rasa takut kita, berarti kita sudah bisa untuk Percaya Diri berbicara di depan umum dengan keyakinan yang besar. Kita harus bisa menarik Pehatian orang yang mendegarkan kita, baik itu satu orang maupun ratusan hingga jutaan orang agar mereka mendengarkan kita dan merasa tidak bosan ketika kita sedang berbicara.

Pasti anda pernah dicuekan oleh lawan bicara ketika anda menyampaikan sebuat gagasan, baik itu dalam jumlah besar maupun jumlah kecil, ada mereka yang asik berbicara sendiri, ada mereka yang pura-pura mendengarkan, ada juga yang mereka tinggal pergi.

Buatlah lawan bicara anda betah ketika anda berbicara dengannya, mulailah menarik perhatian dengan gaya penampilan anda, setelah dia mau berdiskusi atau mendegarkan anda berbicara lah dengan mengunakan tektik berbicara yang baik dan benar. Awali teknik ini dengan banyak berlatih dan perbaiki setiap kata yang salah menurut anda sendiri, setelah itu tanyakan pada orang terdekat apa yang kurang dari anda, setelah orang terdekat barulah orang yang anda kenal. Agar lebih cepat cari guru agar anda seuai diberikan arahan terbaik.

  • Membuat Audiens mengingat dan melakukan

Bagian terakhir merupakan bagian kuncian dalam tantangan seorang Public Speaker, Setelah orang tertarik dengan anda ketika berbicara, sebagai seorang pembicara anda harus dapat membuat pendengar anda mengingat siapa anda, apa yang anda lakukan dan pesan apa yang anda sampaikan. Setelah itu baru untuk melakukan pesan yang anda sampaikan.

Ketiga hal ini merupakan bagian kecil dari tantangan seorang public speaker, masih ada puluhan hingga ratusan tantangan lainnya apabila anda menjadi seorang public speker. Tentunya akan berbeda-beda disetiap bidangnya, yang terpenting anda harus dapat menguasai dan mencari solusi dari tantangan yang akan anda hadapi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Butuh MC tanggal berapa?